Perbedaan Mobil Listrik dan Mobil Konvensional

Reliance – Jakarta. Mobil merupakan alat transportasi yang sering digunakan buat para keluarga yang bepergian jarak jauh, saat ini ada dua jenis mobil yang saling berkompetisi satu sama lain, yaitu mobil listrik dan mobil konvensional, tapi apa perbedaannya ya? Yuk simak selengkapnya di bawah ini!

Mobil Listrik dan Mobil Konvensional, Apa Perbedaannya?

Mobil listrik dan mobil konvensional adalah dua jenis mobil yang berbeda dalam hal bagaimana mereka beroperasi dan sumber daya yang digunakan. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara kedua jenis mobil tersebut:

1. Sumber Daya

Mobil listrik menggunakan baterai sebagai sumber daya utama, sementara mobil konvensional menggunakan bahan bakar seperti bensin atau solar.

2. Emisi

Di samping itu, mobil listrik tidak mengeluarkan emisi gas buang seperti CO2, NOx, dan partikel, sementara mobil konvensional memancarkan emisi yang merugikan lingkungan dan kesehatan manusia.

3. Biaya Operasi

Sementara, biaya operasi mobil listrik biasanya lebih rendah daripada mobil konvensional karena lebih sedikit penggunaan bahan bakar dan tidak adanya biaya perawatan mesin.

4. Performa

Mobil listrik memiliki aksesoris yang lebih cepat dan lebih tepat daripada mobil berbahan bakar bensin atau solar, meskipun jarak tempuh yang dapat ditempuh pada satu muatan baterai mungkin lebih pendek.

5. Infrastruktur

Mobil listrik membutuhkan infrastruktur pengisian daya yang baik, seperti stasiun pengisian baterai, sementara mobil konvensional dapat mengisi bahan bakar di stasiun bensin yang banyak tersebar.

Secara keseluruhan, mobil listrik dengan mobil konvensional memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan pilihan terbaik untuk setiap individu bergantung pada preferensi dan kebutuhan mereka.

Yang Mana yang Lebih Bagus?

Untuk perbandingan keduanya, tidak ada yang lebih bagus dari yang lainnya, kedua pilihan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga pilihan bergantung pada preferensi individu masing-masing.

● Kelebihan Mobil Konvensional

Infrastruktur bahan bakar yang luas: Mobil jenis ini dapat mengisi bahan bakar di stasiun bensin yang banyak tersebar dan mudah diakses.
Jarak tempuh yang lebih jauh: Jarak tempuh mobil jenis ini pada satu isi bahan bakar lebih jauh daripada mobil listrik.
Harga yang lebih terjangkau: Harga mobil jenis ini biasanya lebih terjangkau daripada mobil listrik.

● Kekurangan Mobil Konvensional

Emisi yang merugikan lingkungan dan kesehatan: Mobil jenis ini memancarkan emisi gas buang seperti CO2, NOx, dan partikel yang merugikan lingkungan dan kesehatan manusia.
Biaya operasi yang lebih tinggi: Biaya operasi mobil berbahan bakar bensin atau solar lebih tinggi daripada mobil listrik, karena biaya bahan bakar dan biaya perawatan mesin.

● Kelebihan Mobil Listrik

Ramah lingkungan: Mobil listrik tidak mengeluarkan emisi gas buang, sehingga lebih ramah lingkungan daripada mobil konvensional.
Biaya operasi lebih rendah: Biaya operasi mobil listrik lebih rendah karena tidak adanya biaya bahan bakar dan biaya perawatan mesin yang lebih sedikit.
Performa yang lebih baik: Mobil listrik memiliki aksesori yang lebih cepat dan lebih tepat daripada mobil konvensional.

● Kekurangan Mobil Listrik

Jarak tempuh yang lebih pendek: Jarak tempuh mobil listrik pada satu muatan baterai mungkin lebih pendek daripada mobil konvensional.
Infrastruktur pengisian yang terbatas: Mobil listrik membutuhkan infrastruktur pengisian daya yang baik, seperti stasiun pengisian baterai, dan masih terbatas di beberapa wilayah.
Harga yang lebih tinggi: Harga mobil listrik biasanya lebih tinggi daripada mobil konvensional, terutama karena biaya baterai yang tinggi.

Nah, itu dia perbedaan antara mobil listrik dengan mobil konvensional. Untuk menjaga mobil kamu, perlu memerlukan perlindungan dari bahaya yang tidak terduga, yuk gunakan asuransi untuk menjaga mobil kamu.

Bagi kamu yang selama ini mengendarai kendaraan bermotor roda empat atau mobil, kini saatnya mendapatkan perlindungan lebih dengan memiliki Asuransi Reli-Oto dari PT Asuransi Reliance Indonesia. Asuransi Reli-Oto menjamin risiko-risiko atas berbagai jenis kendaraan bermotor sesuai dengan yang tercantum dalam polis (Comprehensive dan Total Loss Only). Produk ini juga menyediakan perluasan jaminan antara lain Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pihak Ketiga, Kecelakaan Diri dan Biaya Pengobatan bagi pengemudi dan penumpang, Bengkel Authorized Rekanan, serta risiko-risiko lainnya yang bersifat Force Majeur (Gempa Bumi, Banjir, Kerusuhan, Huru-hara, Terorisme, dan Sabotase).

Media Sosial PT Asuransi Reliance Indonesia:
Instagram Facebook YouTube LinkedIn TikTok

Sumber Artikel Ingin Touring dengan Motor? Ini dia Tips-tipsnya

Motoress. Diakses pada 2023. How to prepare and pack for a motorcycle trip
Webbikeworld. Diakses pada 2023. The Ultimate Guide To Preparing For A Long-Distance Motorcycle Road Trip
Roadtrippers. Diakses pada 2023. Motorcycle road trips

Ditinjau oleh: Jeffry Kurniawan

Bagikan Artikel Ini