ReliDoc – Jakarta. Hal yang membuat kita stres terkadang hal-hal kecil seperti jerawatan pada wajah, apalagi jerawat yang banyak alias breakout wajah. Ini tentunya dapat membuat kita frustasi kepada muka kita sendiri, kenapa bisa ya kita menjadi jerawatan hingga breakout? Yuk simak selengkapnya mengenai penyebab breakout wajah di sini!
Faktanya, Breakout wajah atau jerawatan adalah masalah kulit yang umum dan membuat frustrasi banyak orang. Setidaknya, ada banyak penyebab berjerawat, termasuk perubahan hormonal, diet, produk perawatan kulit, dan stres.
Berikut adalah beberapa penyebab breakout wajah atau jerawatan yang paling umum:
Ringkasnya, fluktuasi hormonal, seperti saat pubertas, siklus menstruasi, kehamilan dan menopause, dapat meningkatkan produksi minyak di kulit, yang menyebabkan munculnya jerawat.
Umumnya, mengkonsumsi makanan tinggi gula, susu, dan makanan olahan dapat menyebabkan peningkatan jerawat. Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian tentang efek makanan pada kulit, makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat memperburuk jerawat. Contohnya makanan glikemik tinggi:
Makanan ini seringkali sangat diproses dan menyebabkan gula darah naik dengan cepat. Saat kadar gula darah naik, tubuh memproduksi lebih banyak insulin dan lebih banyak insulin-like growth factor 1 (IGF-1).
Peningkatan insulin meningkatkan produksi sebum. IGF-1 meningkatkan kadar androgen (hormon steroid alami), yang juga meningkatkan produksi dan sekresi sebum. Semua minyak itu kemudian dapat membanjiri pori-pori dan menyebabkan berjerawat.
Tentu saja, menggunakan produk perawatan kulit yang terlalu keras atau mengandung bahan yang mengiritasi dapat memicu munculnya jerawat.
Hal yang terpenting, Make Up berbahan dasar minyak, beberapa produk silikon, dan beberapa bedak cair dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Oleh karena itu, pilihlah produk non-komedogenik yang tidak akan menyumbat pori-pori.
Demikian pula, stres dapat menyebabkan peningkatan hormon yang dapat menyebabkan jerawat. Saat stres, tubuh memproduksi hormon stres seperti kortisol yang dapat merangsang kelenjar sebaceous untuk memproduksi minyak berlebih. Nah, kondisi inilah yang menyebabkan pori-pori tersumbat.
Selanjutnya, terlalu sedikit tidur memaparkan tubuh pada tingkat kortisol yang tinggi secara konsisten, yang dapat memicu jerawat. Saat stres, kurang tidur tetap bisa menyebabkan tubuh melepaskan hormon pemicu kortisol, yang bisa berikatan dengan kelenjar minyak dan menyebabkan jerawat.
Tidak membersihkan wajah secara teratur atau menggunakan handuk, sikat, dan sarung bantal yang kotor juga dapat menyebabkan munculnya jerawat.
Tubuh kita membutuhkan air untuk menjaga keseimbangan fisiologisnya. Air juga diduga dapat mengurangi jerawat dengan melembapkan kulit. Ketika kulit kering, dapat meningkatkan produksi minyak, yang memicu munculnya jerawat.
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah breakout wajah:
Mengobati jerawat membutuhkan kombinasi perawatan kulit yang lembut dan perubahan gaya hidup. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengobati jerawat secara efektif:
Bersihkan wajah kamu dua kali sehari dengan pembersih non-komedogenik yang lembut untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan riasan.
Oleskan perawatan, seperti asam salisilat atau benzoil peroksida, ke area yang terkena untuk membantu membuka pori-pori dan membunuh bakteri penyebab jerawat.
Memencet atau memencet jerawat dapat menyebabkan jaringan parut dan berjerawat lebih lanjut.
Jaga agar kulit kamu tetap terhidrasi dengan pelembab non komedogenik yang ringan untuk mencegah produksi minyak berlebih.
Hindari penggunaan produk perawatan kulit yang keras, wewangian, dan iritasi lain yang dapat memicu munculnya jerawat.
Makan makanan yang tinggi buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu mendukung kesehatan kulit dan mencegah berjerawat.
Stres dapat memicu munculnya jerawat, jadi pastikan untuk mengelola stres melalui latihan, kesadaran, dan teknik relaksasi.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan bersabar, kamu dapat mengobati dan mencegah jerawat secara efektif. Penting untuk diingat bahwa kulit setiap orang itu unik, dan apa yang cocok untuk satu orang mungkin tidak cocok untuk orang lain, jadi jangan takut untuk bereksperimen dan sesuaikan rutinitas kamu sesuai kebutuhan.
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “Chat Dokter” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
Healthline. Diakses pada 2023. Why Am I Breaking Out? 8 Sneaky Causes of Acne (Plus How to Treat It).
Cosmopolitan. Diakses pada 2023. Why Is My Face Breaking Out: 13 Surprising Causes of Acne and How to Treat It
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini