ReliDoc – Jakarta. Minum minuman beralkohol? Hati-hati terhadap efek negatifnya ya Reli Friends, ternyata ada banyak efek negatif alkohol yang perlu kamu ketahui loh, baca selengkapnya di bawah ini ya!
Alkohol adalah minuman yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari banyak orang. Terkadang dianggap sebagai sumber relaksasi dan hiburan, alkohol juga sering dianggap sebagai teman dalam berbagai acara dan momen kehidupan. Namun, di balik itu semua, perlu diingat bahwa alkohol juga memiliki efek negatif yang serius dan dapat berbahaya bagi kesehatan.
Berikut adalah beberapa bahaya alkohol terhadap kesehatan yang perlu diketahui:
Alkohol dapat merusak organ tubuh, terutama hati, pankreas, dan ginjal. Bukan hanya itu saja, ada hal lain yang dapat merusak organ tubuh dari alkohol, yaitu:
Hati adalah organ manusia terbesar yang bertugas untuk menetralkan racun dalam darah. Selain itu, hati juga berperan dalam metabolisme lemak atau kolesterol dan produksi protein yang berguna dalam pembekuan darah.
Di dalam tubuh, alkohol yang Anda minum dipecah dan dimetabolisme oleh hati. Jika Anda sering minum terlalu banyak alkohol, fungsi hati akan terganggu. Konsumsi alkohol yang berlebihan bahkan dapat membahayakan tubuh. Akibatnya hati bisa mengalami peradangan yang dapat memicu berbagai penyakit hati seperti, penumpukan lemak di hati (fatty liver), sirosis hati, hepatitis alkoholik dan kanker hati.
Alkohol dapat mempengaruhi kemampuan otak untuk mengirim dan menerima sinyal, sehingga dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berpikir, mengingat, dan berbicara dengan jelas. Efek ini dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk melakukan tugas sehari-hari seperti mengemudi, bekerja, dan berinteraksi dengan orang lain.
Pankreas adalah salah satu organ terpenting dalam tubuh yang berperan dalam pencernaan. Organ ini bertugas memecah karbohidrat, lemak, dan protein dalam makanan agar tubuh dapat mencernanya dengan lebih mudah. Pankreas juga memproduksi insulin untuk mengatur gula darah.
Saat meminum terlalu banyak alkohol, pankreas bekerja lembur untuk memetabolisme alkohol. Namun, jika terlalu banyak mengonsumsi alkohol, organ ini bisa rusak dan kamu juga bisa terkena pankreatitis (radang pankreas).
Konsumsi alkohol yang berlebihan dan dalam jangka waktu lama juga dapat menyebabkan masalah pada saluran pencernaan. Hal ini dapat mengakibatkan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh tidak terserap dengan baik, sehingga kamu bisa mengalami malnutrisi.
Selain mempengaruhi pencernaan, alkohol juga dapat merusak kesehatan saluran pencernaan tubuh, karena dapat menyebabkan radang lambung (gastritis), tukak lambung, asam lambung atau bahkan kanker pada saluran pencernaan.
Minuman beralkohol memang baik untuk kesehatan jika dikonsumsi sesuai kebutuhan. Hal ini karena alkohol dapat menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah (aterosklerosis).
Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan atau terlalu sering, alkohol justru dapat membahayakan kesehatan dan fungsi jantung. Karena terlalu banyak alkohol dalam darah dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, irama jantung yang tidak normal, dan melemahnya otot jantung, ada peningkatan risiko penyakit jantung.
Alkohol dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang, termasuk meningkatkan risiko depresi, kecemasan, dan masalah mental lainnya. Kecanduan alkohol juga dapat menyebabkan masalah kesehatan mental yang serius, seperti gangguan kecemasan, depresi berat, dan psikosis.
Alkohol dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berkendara, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan. Kadar alkohol yang tinggi dalam darah dapat mempengaruhi koordinasi, persepsi, dan waktu reaksi seseorang. Selain itu, alkohol juga dapat menyebabkan kecelakaan yang melibatkan benda tajam, api, atau senjata.
Alkohol adalah zat adiktif, yang berarti bahwa seseorang dapat mengembangkan kecanduan terhadapnya. Kecanduan alkohol dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti sirosis hati, kerusakan otak, dan masalah mental.
Jadi, jika kamu sering minum alkohol, mulailah mengurangi minumnya. Hal ini penting agar kamu dapat terhindar dari bahaya alkohol yang disebutkan di atas.
Dan apabila kamu masih ingin minum alkohol, ingatlah untuk tidak minum terlalu banyak. Jika, kesulitan berhenti minum, atau jika sudah memiliki gejala atau masalah kesehatan akibat terlalu banyak minum, segera hubungi dokter.
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “Chat Dokter” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
Mayo Clinic. Akses pada 2023. Alcohol: Weighing risks and potential benefits.
Healthline. Akses pada 2023. Alcohol and Health: The Good, the Bad, and the Ugly.
Healthline. Akses pada 2023. What Does the Pancreas Do?
Healthline. Akses pada 2023. The Effects of Alcohol on Your Body.
MedicineNet. Akses pada 2023. Anatomy and Function of the Liver.
Mental Health Foundation. Akses pada 2023. Alcohol and mental health.
Patient Info UK. Akses pada 2023. Alcohol and Liver Disease.
WebMD. Akses pada 2023. Alcohol Use Disorder.
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini