ReliDoc – Jakarta. Setiap orang tua tentu ingin melindungi anaknya dari berbagai tindak kejahatan, terutama aksi penculikan. Seiring dengan mudahnya akses penyebaran informasi, berita terkait tinjak kejahatan pun kerap menjadi topik hangat di media sosial. Hal ini tentu membuat Ayah dan Bunda kian khawatir atas keselamatan anak.
Oleh karena itu, Ayah dan Bunda tak boleh lengah dalam menanggapi ancaman ini. Bagaimana pun, orang tua memiliki peranan penting dalam menjaga keselamatan anak. Selain itu, Ayah dan Bunda tak perlu risau. Anda bisa mulai melakukan langkah pencegahan sedini mungkin agar Si Kecil terhindar dari tindak kejahatan. Simak tips menjaga keselamatan anak dari tindak kejahatan pada artikel ini!
Sebagai orang tua, keselamatan anak adalah prioritas utama. Ayah dan Bunda bisa memulai peranan tersebut dari hal-hal sederhana lho. Pasalnya, anak dapat mulai memahami beberapa konsep dasar dan mengenali lingkungan sekitarnya setelah menginjak usia tiga tahun. Berikut ini beberapa tips menjaga keselamatan diri yang bisa Ayah dan Bunda ajarkan pada Si Kecil agar terhindar dari tindak kejahatan:
Cara sederhana yang bisa Ayah dan Bunda ajarkan pada anak adalah membiasakan diri untuk berpamitan sebelum meninggalkan rumah. Jangan lupa, Anda juga harus selalu memastikan tempat tujuan dan mengenali orang yang pergi bersama Si Kecil.
Saat anak telah berusia 4 tahun ke atas, tak ada salahnya jika Ayah dan Bunda mulai mengajarinya untuk mengingat lingkungan sekitar secara rinci. Hal ini bisa kita mulai dengan meminta Si Kecil mengingat nama lengkap Ayah dan Bunda, alamat rumah, rute pergi dan pulang ke rumah, serta nomor telepon yang bisa dihubungi.
Sebelum mengajarkan kewaspadaan, penting bagi Ayah dan Bunda untuk menjelaskan apa itu orang asing. Bagaimana pun, orang asing tak hanya sekadar orang yang belum pernah dikenal. Tetangga atau kerabat juga bisa kita sebut orang asing, jika Ayah atau Bunda tak mengenalnya secara dekat.
Setelah anak memahami konsep tersebut, Ayah dan Bunda bisa mulai mengajarkan kewaspadaan. Beri tahu tentang modus yang sering pelaku tindak kejahatan gunakan. Mulai dari menawarkan tumpangan atau permen, meminta bantuan, menanyakan arah, hingga mengklaim Ayah atau Bunda dalam keadaan darurat.
Selanjutnya, coba ajari anak untuk berani melawan jika ada orang asing yang memaksa mereka untuk melakukan sesuatus. Jika merasa terancam, anak harus segera berteriak minta tolong atau lari ke tempat yang ramai. Perlu diperhatikan, Bunda juga harus menanamkan pola pikir bahwa Si Kecil berhak melindungi dirinya sendiri.
Cara terakhir yang tak boleh dilewatkan adalah mengajarkan anak untuk membatasi informasi pribadi saat menggunakan media sosial. Beri tahu mereka bahwa informasi terkecil bisa menjadi celah untuk tindak kejahatan. Mintalah anak untuk tidak sembarangan membagikan lokasi atau alamat rumah.
Selain itu, jika anak berusia 10 tahun ke atas dan sering tinggal sendirian di rumah, Bunda juga perlu memberi imbauan tambahan. Ingatkan untuk selalu mengunci pintu dan jangan memberi tahu orang asing bahwa ia sedang sendirian di rumah. Keamanan itu penting, ya Bunda.
Faktanya, ada berbagai situasi dan ancaman yang tak bisa diprediksi, termasuk tindak kejahatan yang mungkin terjadi. Oleh karena itu, Ayah dan Bunda harus berperan aktif dalam menjaga keselamatan dan mencegah ancaman tersebut dari Si Kecil. Hal ini bisa dimulai dari mengajarkan kebiasaan berpamitan hingga membatasi informasi pribadi di media sosial.
Namun, upaya menjaga keselamatan anak tak hanya mengandalkan aksi, tetapi juga melibatkan komunikasi yang terbuka dengan anak. Dengan pendekatan yang tepat, anak tentu bisa lebih waspada dan siap dalam menghadapi potensi ancaman di sekitarnya.
Selain itu, ada kabar baik untuk Ayah dan Bunda yang telah menjadi peserta Asuransi Reliance. Kini Anda bisa menikmati berbagai akses dan layanan yang mendukung kesehatan dan keselamatan keluarga.
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliCare untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “ReliDoc” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliCare. Yuk langsung download aplikasi ReliCare, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliCare One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
United Nations Children’s Fund (UNICEF). Akses pada 2024. Child Safety Online
ADRA Indonesia. Akses pada 2024. Kebijakan Keselamatan Anak
KidsHealth. Akses pada 2024. Preventing Abductions (for Parents)
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini