ReliDoc – Jakarta. Kasus keracunan makanan pada anak kerap terjadi akhir-akhir ini. Dalam banyak kasus, keracunan makanan umumnya diakibatkan oleh makanan yang terkontaminasi virus dan bakteri. Gejala keracunan makanan pun bervariasi, mulai dari gejala ringan hingga berat. Ditambah lagi, penyakit ini muncul dalam waktu yang relatif singkat, yakni 1 atau 2 jam setelah memakan makan yang telah terkontaminasi. Simak bagaimana pertolongan pertama saat anak mengalami keracunan makaan.
Walaupun keracunan dalam gejala ringan bisa berangsur membaik dengan sendirinya, akan tetapi kasus gejala berat biasanya memerlukan perawatan medis lanjutan. Meski begitu, Reli Friends sebagai orang tua sebaiknya jangan buru-buru panik dan bingung.
Pasalnya, hal tersebut justru bisa memperlambat langkah pertolongan pertama yang seharusnya segera dilakukan. Nah, supaya tak salah langkah, yuk simak langkah pertolongan pertama yang bisa Reli Friends lakukan saat anak mengalami keracunan makanan pada ulasan di bawah ini.
Setelah dipastikan keracunan makanan, fokuslah mengganti cairan yang hilang terutama dalam 24 jam pertama. Pemberian cairan ini sebaiknya dalam jumlah kecil (sekitar satu sendok makan) setiap 15-20 menit dan dilakukan secara bertahap. Hal ini bertujuan untuk mencegah muntah dan terhindar dari dehidrasi.
Istirahat yang cukup dapat membantu tubuh anak pulih lebih cepat. Oleh karena itu, Reli Friends perlu memastikan anak nyaman ketika beristirahat. Jika anak masih menunjukkan gejala muntah, atur posisinya dengan cara berbaring ataupun duduk.
Langkah selanjutnya yakni hindari pemberian obat anti-diare tanpa resep dokter. Pasalnya, pemberian obat tersebut bisa membuat racun tertahan lebih lama dalam tubuh dan berpotensi memperburuk kondisi anak.
Jika gejala muntah dan diare sudah mereda, mulailah atur pola makan anak secara bertahap. Mulai dari pemberian makanan yang lembut dan mudah dicerna terlebih dahulu. Berikan dalam porsi kecil dengan frekuensi sering.
Selain itu, hindari makanan tinggi serat, makanan berlemak, makanan pedas dan asam, serta produk olahan susu. Pasalnya, deretan makanan ini dapat memicu iritasi lambung.
Jika gejala seperti kembung, sakit perut, atau diare muncul kembali setelah makan, sebaiknya atur kembali pola dan porsi makan anak. Segera konsultasi dokter jika gejala berlanjut lebih dari beberapa hari atau jika anak menunjukkan gejala susah makan.
Pasca keracunan, sistem pencernaan anak biasanya masih rentan dan butuh waktu untuk pulih. Oleh karena itu, Reli Friends perlu memilih makanan dan minuman yang ringan, mudah dicerna dan tidak mengiritasi lambung. Berikut beberapa makanan dan minuman yang aman dikonsumsi pasca keracunan:
Pasca keracunan, sistem pencernaan anak biasanya masih rentan dan butuh waktu untuk pulih. Oleh karena itu, Reli Friends perlu memilih makanan dan minuman yang ringan, mudah dicerna dan tidak mengiritasi lambung. Berikut beberapa makanan dan minuman yang aman dikonsumsi pasca keracunan:
Sebagai orang tua, Reli Friends tentu khawatir saat anak mengalami keracunan makanan. Namun, rasa panik berlebih hanya akan memperlambat langkah penanganan. Oleh karena itu, kunci utama menyikapi penyakit ini adalah dengan tetap tenang dan melakukan pertolongan pertama secara tepat.
Bila kondisi anak tak kunjung membaik atau muncul gejala berat, Reli Friends bisa segera menghubungi tenaga medis atau membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat. Dengan langkah penanganan yang cepat dan bijak, anak bisa berangsur pulih secara cepat.
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliCare untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “ReliDoc” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliCare. Yuk langsung download aplikasi ReliCare, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliCare A Happy and Healthy Lifestyle Community, platform digital untuk komunitas gaya hidup sehat dan bahagia.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Akses pada 2025. Penanganan Anak Muntah karena Keracunan Makanan
Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Akses pada 2025. Pertolongan Pertama Menghadapi Kejadian Luar Biasa (KLB) Keracunan Makanan
Cheers Child Care. Akses pada 2025. Food Poisoning In Kids: What All To Know
KidsHealth. Akses pada 2025. Food Poisoning
Healthline. Akses pada 2025. What to Eat and Drink After Food Poisoning to Treat Symptoms
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini