10 Tips Mengatasi Malas Olahraga

10 Tips Mengatasi Malas Olahraga

ReliDoc – Jakarta. Kurangnya motivasi seringkali menggagalkan rencana orang untuk berolahraga. Bagi banyak orang, memobilisasi diri untuk berolahraga terbukti menjadi kendala yang sangat sulit untuk diatasi. Terkadang karena bosan dengan rutinitas olahraga. Ketahui 10 tips mengatasi malas olahraga pada artikel ini!

Tips Mengatasi Malas untuk Berolahraga

Biasanya Anda mungkin merasa mudah untuk bangun pagi dan pergi berolahraga, namun terkadang Anda bisa kehilangan motivasi. Yang ingin Anda lakukan hanyalah tetap di tempat tidur, saat Anda harus keluar dan berolahraga. Kita semua mungkin pernah mengalaminya. Untuk membantu Anda mengatasi hal ini, berikut beberapa tips yang akan membuat latihan Anda tetap segar dan mengalahkan rasa malas untuk berolahraga:

1. Olahraga dengan Alunan Musik yang Fresh

Sesederhana itu. Sebuah studi terbaru melaporkan bahwa mendengarkan musik upbeat saat berolahraga dapat meningkatkan semangat dan daya tahan tubuh sebesar 15%. Anda tidak akan merasa berolahraga terlalu keras, artinya Anda akan dapat berolahraga lebih lama dan lebih keras. Jadi, apakah Anda suka mendengarkan musik hip-hop, rap, techno, atau pop, selalu memperbarui playlist musik Anda adalah salah satu kunci utama untuk motivasi olahraga yang stabil.

2. Mengikuti Kelas Olahraga

Setiap kelas olahraga baru tentu akan meningkatkan kembali motivasi Anda. Mengikuti kelas olahraga adalah cara yang paling efektif, karena mereka berorientasi pada tim. Peserta kelas olahraga merasa bersatu. Hal ini mendorong peserta untuk berolahraga lebih keras lagi.

3. Mengajak Teman untuk Berolahraga

Baik itu, pasangan, sahabat atau teman kantor, itu akan memberi Anda dorongan nyata. Teman-teman tidak hanya membantu dalam aspek motivasi, namun mereka juga dapat membantu Anda mendapatkan hasil yang lebih baik. Mereka mendorong Anda sedikit lebih keras dari biasanya, dan memastikan Anda benar-benar berolahraga bahkan ketika Anda ingin pulang.

4. Menetapkan Tujuan Olahraga yang Realistis

Agar tetap terinspirasi, Anda ingin merasa mendapatkan hasil, jadi jagalah agar tujuan Anda tetap praktis. Menetapkan tujuan sangatlah penting, namun menetapkan tujuan yang realistis jauh lebih penting. Jadi, meskipun Anda bercita-cita untuk mendapatkan otot perut six pack, ingatlah bahwa hal tersebut itu tidak tumbuh dalam semalam. Tetapkan tujuan kecil, dapat dicapai, dan berorientasi pada kinerja, spesifik sesuai kemampuan Anda.

5. Diskusikan Olahraga Anda kepada Teman

Tentunya diskusi dengan teman mengenai olahraga, akan memberikan masukan positif dari teman-teman yang akan membantu Anda tetap pada jalurnya.

6. Mengikuti Lomba atau Kompetisi

Terkadang yang Anda perlukan untuk menyalakan api hanyalah sedikit omong kosong. Jadi, daftarlah ke kompetisi olahraga, misalnya lomba lari 10K. Keunggulan kompetitif akan membantu Anda ingin mendorong latihan olahraga Anda lebih jauh. Sekali lagi, Anda selalu bisa bersaing dengan diri sendiri. Jadi, lain kali Anda menyelesaikan lari 5 km dalam waktu kurang dari 30 menit, posting waktu Anda dan pamerkan. Siapa tahu, temanmu mungkin bisa mengalahkan waktumu besok. Lomba dimulai!

7. Berolahragalah di Luar Ruangan

Sebuah studi menemukan bahwa orang yang berolahraga di luar ruangan merasa lebih berenergi dan diremajakan setelah berolahraga. Orang yang berolahraga di luar ruangan melaporkan bahwa stres, depresi, dan frustrasinya berkurang. Jadi, daripada frustrasi karena pekerjaan Anda, mulailah berolahraga di luar ruangan!

8. Berikan Hadiah pada Diri Sendiri atau Self-Reward

Kembangkan sistem penghargaan untuk diri Anda sendiri. Pikirkan beberapa insentif yang memuaskan, yang akan Anda dapatkan setiap kali setelah seminggu berolahraga. Bisa berupa baju olahraga baru, atau pijat kaki selama 30 menit. Anda akan merasakan pencapaian yang luar biasa. Jadi tetaplah kreatif!

9. Mencoba Sesuatu yang Baru

Saat Anda melakukan latihan yang sama berulang kali, rasa bosan adalah hal yang wajar. Dapatkan inspirasi untuk berolahraga dengan mengubah rutinitas Anda dan mencoba latihan yang berbeda. Ada banyak alternatif yang menyenangkan. Campurkan jadwal latihan Anda untuk memicu minat Anda. Daripada berlari di treadmill seperti biasa, cobalah mengikuti kelas yoga atau sesi sepak bola. Keluarlah dari zona nyaman Anda, pilih olahraga yang Anda sukai, dan kemungkinan besar Anda akan terus melakukannya.

10. Sewa Pelatih Olahraga

Mungkin, ada olahraga yang dapat Anda pelajari sendiri. Namun bagi sebagian orang, tentu membutuhkan seorang pelatih. Misalnya, Anda mungkin menonton video YouTube online untuk mempelajari cara bertinju, namun instruktur tinju yang berkualifikasi dapat memastikan Anda berolahraga secara efisien. Jika Anda memiliki seorang pelatih yang profesional, pastinya akan memandu Anda berolahraga secara baik. Pelatih dapat menilai kondisi fisik Anda dan mengembangkan program pelatihan moderat, dengan mempertimbangkan preferensi Anda. Dan tidak hanya untuk latihan di gym tetapi untuk olahraga apa pun yang Anda inginkan, seperti tenis, bulu tangkis, sepakbola. Jadi pilihlah pelatih Anda dan mulailah berolahraga dengan fun!

Penutup

Kita semua pernah mengalami hari-hari malas, namun menjaga jadwal olahraga yang konsisten hari ini sangat penting untuk tetap sehat besok. Menjaga gaya hidup sehat akan menurunkan risiko penyakit seiring bertambahnya usia. Jadi tetaplah rajin dan teratur dalam berolahraga untuk kesehatan fisik dan mental Anda.

Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliCare untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine ReliDoc 24/7 secara gratis di aplikasi ReliCare. Yuk langsung download aplikasi ReliCare, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.

ReliCare One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.

Sumber Artikel 10 Tips Mengatasi Malas Olahraga

Sport Session. Akses pada 2024. 7 ways to overcome workout laziness
Men’s Journal. Akses pada 2024. 10 Ways To Overcome Workout Laziness
Olimp Sport Nutrition. Akses pada 2024. How to find the motivation to train and overcome laziness?

Ditinjau oleh: dr. Stevent

Bagikan Artikel Ini

Share on whatsapp
WhatsApp
Share on facebook
Facebook
Share on linkedin
LinkedIn