ReliDoc – Jakarta. Produksi kolagen pada tubuh manusia tentunya akan semakin berkurang seiring dengan usia yang semakin bertambah. Dengan hal ini beberapa orang memilih untuk mengonsumsi kolagen tambahan. Namun tahukah kamu jika mengonsumsi kolagen memiliki dampak berbahaya? Yuk, baca selengkapnya manfaat kolagen bagi tubuh dan bahaya mengonsumsi suplemen kolagen di sini!
Kolagen adalah protein yang penting dalam tubuh manusia. Ini adalah salah satu komponen utama dalam jaringan ikat, termasuk kulit, tulang, tendon, ligamen, dan pembuluh darah. Umumnya, kolagen memberikan struktur dan kekuatan pada jaringan tubuh dan juga berperan dalam proses penyembuhan luka.
Faktanya, kolagen terdiri dari sejumlah asam amino, termasuk glisin, prolin, hidroksiprolin, dan arginin. Kandungan kolagen bervariasi tergantung pada jenisnya, yaitu :
Berikut manfaat baik kolagen dalam tubuh, seperti :
Pertama-tama, kolagen memberikan struktur dan kekuatan pada jaringan ikat seperti kulit, tulang, dan tendon. Tentu saja, ini membantu menjaga integritas fisik dan elastisitas jaringan.
Selanjutnya, kolagen juga membantu menjaga kelembaban dan elastisitas kulit. Penurunan produksi kolagen seiring bertambahnya usia dapat menyebabkan kerutan, kehilangan kekencangan kulit, dan tanda-tanda penuaan lainnya.
Kolagen penting untuk kepadatan tulang dan kekuatan tulang rawan di sendi. Ini dapat membantu menjaga kesehatan sendi dan mencegah kondisi seperti osteoporosis dan osteoarthritis.
Terakhir, kolagen berperan dalam proses penyembuhan luka dengan membentuk jaringan parut yang mengisi area luka dan mempercepat penyembuhan.
Meskipun kolagen memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Namun konsumsi kolagen secara langsung dalam bentuk suplemen atau makanan tambahan tidak selalu aman dan dapat menimbulkan beberapa bahaya. Berikut beberapa bahaya konsumsi suplemen kolagen yang perlu diperhatikan, yaitu:
Setidaknya, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap kolagen atau bahan tambahan yang digunakan dalam produk kolagen. Akibatnya, ini dapat menyebabkan gejala seperti ruam, gatal-gatal, pembengkakan, atau kesulitan bernapas.
Produk kolagen yang tidak terjamin kualitasnya dapat terkontaminasi oleh zat-zat berbahaya seperti logam berat atau bahan kimia beracun. Ini dapat berpotensi menyebabkan keracunan atau masalah kesehatan lainnya.
Konsumsi kolagen dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti diare, mual, atau sakit perut.
Lebih lanjut, kolagen dalam bentuk suplemen dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu yang sedang dikonsumsi, seperti obat pengencer darah. Ini dapat mempengaruhi efektivitas obat atau meningkatkan risiko efek samping.
Perlu untuk melakukan konsultasi dengan dokter kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen kolagen atau produk yang mengandung kolagen, agar dapat memberikan nasihat yang tepat berdasarkan kondisi kesehatan dan membantu menghindari potensi bahaya yang terkait dengan konsumsi kolagen yang tidak aman atau berlebihan.
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “Chat Dokter” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
WebMD. Akses pada 2023. Nutrients for Healthy Skin.
Abrahams, M,. O’Grady, R., & Prawitt, J. Akses pada 2023. Effect of a Daily Collagen Peptide.
WebMD. Akses pada 2023. Health Benefits of Collagen.
Ditinjau oleh: dr. Stevent
Bagikan Artikel Ini