ReliDoc – Jakarta. Benjolan kecil pada wajah bisa bikin aktivitasmu terganggu, dan mengganggu minggu kamu, kamu bisa saja terkena penyakit milia loh, yuk simak selengkapnya di bawah ini!
Benjolan kecil pada wajah bisa menjadi masalah yang mengganggu penampilan seseorang. Salah satu kondisi yang bisa menyebabkan benjolan kecil di wajah adalah milia. Milia adalah kondisi kulit yang umum terjadi pada orang dewasa dan anak-anak yang ditandai dengan benjolan kecil berwarna putih atau kuning di wajah. Kondisi ini biasanya tidak menyebabkan rasa sakit atau gatal, namun bisa mengganggu penampilan dan mengurangi rasa percaya diri seseorang.
Milia berbeda dengan miliaria (biang keringat). Miliaria adalah ruam merah pada kulit yang bisa terasa gatal atau nyeri. Kondisi ini disebabkan oleh adanya sumbatan pada kelenjar keringat.
Istilah milia digunakan ketika benjolan putih kecil tumbuh berkelompok. Bila hanya ada satu benjolan, kondisi ini disebut milium.
Milia dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan penyebab atau lokasi terjadinya. Berikut adalah beberapa jenis milia yang umum:
Milia pada bayi baru lahir biasanya terjadi karena kelenjar minyak mereka belum sepenuhnya berkembang, sehingga sel-sel kulit mati dan minyak terperangkap di bawah kulit. Pada orang dewasa, milia bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti:
Milia biasanya tidak menimbulkan gejala yang berarti, dan sering kali kita temukan secara kebetulan saat seseorang memeriksa kulitnya. Berikut adalah beberapa gejala milia yang mungkin terjadi:
Milia biasanya bukan kondisi yang serius dan dapat hilang dengan sendirinya, tetapi ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mencegah timbulnya milia pada kulit. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah timbulnya milia:
Penggunaan produk perawatan kulit yang terlalu berat atau berminyak dapat menyebabkan pori-pori kulit tersumbat dan memicu timbulnya milia. Sebaiknya pilih produk perawatan kulit yang cocok dengan jenis kulit Anda, seperti produk non-komedogenik yang tidak menyumbat pori-pori kulit.
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat merusak kulit dan memicu timbulnya milia. Sebaiknya gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 untuk melindungi kulit dari sinar matahari.
Merokok dapat memperburuk kondisi kulit dan menyebabkan kerusakan pada jaringan kulit. Kondisi kulit yang buruk dapat memicu timbulnya milia.
Memencet atau merusak milia yang sudah ada dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan memperburuk kondisi.
Menjaga kulit wajah tetap bersih dapat membantu mencegah timbulnya milia. Sebaiknya gunakan pembersih wajah yang lembut dan hindari penggunaan scrub yang kasar.
Kosmetik yang sudah kadaluarsa dapat menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri dan memicu timbulnya milia.
Faktanya, milia pada bayi baru lahir biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan. Namun, milia pada orang dewasa bisa memerlukan perawatan medis untuk dihilangkan. Ada beberapa cara untuk mengobati milia, antara lain:
Peeling wajah atau chemical peeling dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori kulit, sehingga dapat membantu menghilangkan milia. Proses peeling wajah dilakukan dengan mengoleskan campuran asam alfa-hidroksi (AHA) atau asam beta-hidroksi (BHA) pada kulit. Prosedur ini harus dilakukan oleh dokter atau profesional yang terlatih untuk menghindari risiko iritasi kulit yang berlebihan.
Dokter kulit bisa melakukan ekstraksi untuk mengeluarkan benjolan kecil dari kulit. Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan alat steril yang menekan kulit di sekitar milia untuk membuka pori-pori dan mengeluarkan benjolan.
Umumnya, prosedur kuretase melibatkan pengangkatan milia dengan menggunakan pisau bedah atau alat penggiling. Pastinya, prosedur ini dilakukan oleh dokter kulit dan biasanya dilakukan dengan menggunakan anestesi lokal.
Penggunaan laser dapat untuk menghilangkan milia pada kulit dengan menggunakan cahaya intens yang diarahkan ke milia. Di samping itu, laser membantu memecah sel-sel kulit mati yang menyumbat pori-pori dan memicu timbulnya milia.
Jika kamu sudah memiliki milia, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan menghindari merusak atau memencet benjolan tersebut.
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “Chat Dokter” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
Healthline. Akses pada 2023. Milium Cyst in Adults and Babies.
Verywell Health. Akses pada 2023. The Best Ways to Treat and Prevent Milia.
Patient. Akses pada 2023. Milia.
Healthline. Akses pada 2023. How to Get Rid of Milia: 7 Ways.
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini