Penyakit Stomatitis

Penyakit Stomatitis

ReliDoc – Jakarta. Mulut terasa perih dan sakit seperti ada luka atau benjolan bisul? Bisa saja kamu terkena penyakit stomatitis yang mengganggu keseharian kamu, ingin tahu lebih lanjut apa itu stomatitis? Yuk simak selengkapnya di sini!

Apa Itu Stomatitis?

Stomatitis adalah kondisi yang terjadi ketika rongga mulut seseorang meradang dan mengalami luka atau bisul. Stomatitis dapat terjadi pada siapa saja, namun lebih sering terjadi pada anak-anak dan remaja.

Meski seringkali menganggapnya ringan, namun bisa mengganggu saat penderitanya makan, minum atau berbicara.

Jenis-Jenis Stomatitis

Berikut ada beberapa jenis stomatitis yang dapat terjadi, termasuk stomatitis aftosa, stomatitis herpetik, dan stomatitis candida.

  • Stomatitis aftosa adalah jenis stomatitis yang paling umum terjadi. Gejalanya termasuk munculnya luka kecil berbentuk oval atau bulat dengan tepi yang merah dan pusat yang berwarna putih atau kekuningan. Luka tersebut dapat terjadi pada bibir, gusi, pipi, lidah, dan langit-langit mulut. Kondisi ini biasanya tidak berbahaya dan dapat sembuh sendiri dalam waktu satu hingga dua minggu.
  • Stomatitis herpetik adalah jenis stomatitis yang timbul oleh virus herpes simplex. Gejalanya termasuk demam, sakit tenggorokan, dan munculnya luka kecil berbentuk gelembung di dalam rongga mulut. Gejala ini biasanya sembuh sendiri dalam waktu satu hingga dua minggu.
  • Stomatitis candida adalah jenis stomatitis yang timbul oleh infeksi jamur candida. Gejalanya termasuk munculnya luka putih atau kekuningan di lidah, pipi, gusi, dan langit-langit mulut. Luka ini biasanya terasa sakit dan terbakar ketika makan atau minum.

Penyebab Stomatitis

Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami stomatitis, di antaranya:

  • Infeksi virus atau bakteri: Infeksi virus seperti herpes simplex atau bakteri seperti Streptococcus mutans bisa menyebabkan stomatitis.
  • Reaksi alergi: Beberapa orang memiliki reaksi alergi terhadap makanan atau bahan kimia tertentu yang dapat menyebabkan stomatitis.
  • Kekurangan nutrisi: Kekurangan nutrisi seperti vitamin B12, zat besi, dan asam folat bisa memicu terjadinya stomatitis.
  • Kondisi medis lain: Beberapa kondisi medis seperti gangguan sistem kekebalan tubuh, diabetes, dan celiac disease dapat meningkatkan risiko terjadinya stomatitis.
  • Obat-obatan: Penggunaan obat-obatan tertentu seperti kemoterapi, obat antidepresan, dan obat penghilang rasa sakit opioid dapat menyebabkan stomatitis sebagai efek sampingnya.
  • Faktor lingkungan: Paparan bahan kimia tertentu seperti asam sulfat atau deterjen dapat menyebabkan stomatitis.

Faktanya, dalam beberapa kasus, penyebab stomatitis tidak dapat diketahui secara pasti. Namun, dengan mengidentifikasi penyebab yang mungkin, seseorang dapat mengambil tindakan pencegahan untuk mencegah terjadinya stomatitis di masa depan.

Cara Mencegah Stomatitis

Berikut adalah beberapa cara mencegah terjadinya stomatitis:

1. Jaga Kebersihan Mulut dan Gigi

Menyikat gigi setidaknya dua kali sehari dan menggunakan benang gigi secara teratur dapat membantu mencegah terjadinya stomatitis.

2. Hindari Makanan yang Terlalu Panas atau Terlalu Dingin

Makanan atau minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat merusak jaringan mulut dan menyebabkan stomatitis.

3. Hindari Makanan yang Memicu Reaksi Alergi

Beberapa makanan seperti kacang, telur, dan makanan laut dapat memicu reaksi alergi dan menyebabkan stomatitis pada orang yang rentan.

4. Hindari Merokok

Merokok dan penggunaan produk tembakau lainnya dapat merusak jaringan mulut dan meningkatkan risiko terjadinya stomatitis.

5. Konsumsi Makanan Sehat

Makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan daging tanpa lemak dapat membantu mencegah kekurangan nutrisi yang dapat memicu terjadinya stomatitis.

6. Hindari Penggunaan Obat-obatan yang Tidak Diperlukan

Penggunaan obat-obatan tertentu seperti antibiotik atau obat penghilang rasa sakit harus dibatasi dan digunakan hanya jika benar-benar diperlukan.

7. Gunakan Obat Kumur Antibakteri

Berkumur-kumur dengan air garam atau obat kumur antibakteri setiap hari dapat membantu menjaga kesehatan mulut dan mencegah terjadinya stomatitis.

8. Minum Banyak Air

Minum banyak air setiap hari dapat membantu menjaga kelembapan mulut dan mencegah terjadinya stomatitis.

Dengan menjaga kesehatan mulut dan menerapkan gaya hidup sehat, seseorang dapat membantu mencegah terjadinya stomatitis dan mengurangi risiko terkena penyakit lainnya.

Pengobatan Stomatitis

Pengobatan stomatitis tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa cara mengobati stomatitis:

1. Obat Topikal

Dokter mungkin meresepkan obat topikal seperti salep atau krim untuk mengobati stomatitis. Obat ini biasanya mengandung kortikosteroid, yang membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan.

2. Obat Oral

Dokter juga dapat meresepkan obat oral seperti antibiotik atau antiviral untuk mengobati stomatitis yang disebabkan oleh infeksi.

3. Penghilang Rasa Sakit

Obat penghilang rasa sakit seperti parasetamol atau ibuprofen dapat membantu mengurangi rasa sakit dan gejala lainnya yang disebabkan oleh stomatitis.

4. Obat Kumur

Obat kumur yang mengandung antiseptik atau anestesi lokal dapat membantu mengurangi rasa sakit dan membantu membersihkan area yang terkena.

5. Pengobatan Alergi

Jika stomatitis disebabkan oleh reaksi alergi, dokter mungkin meresepkan obat antihistamin atau kortikosteroid untuk membantu mengurangi gejala.

6. Perawatan Mandiri

Pada beberapa kasus stomatitis yang ringan, perawatan mandiri dapat membantu mempercepat proses penyembuhan. Hal ini dapat dilakukan dengan berkumur-kumur dengan air garam hangat atau obat kumur yang direkomendasikan oleh dokter.

Dalam beberapa kasus, stomatitis mungkin membutuhkan perawatan medis yang lebih intensif, seperti terapi cahaya atau pengobatan sistemik.

Komplikasi Stomatitis

Dalam kasus yang lebih parah, stomatitis dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi dan dehidrasi. Beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat stomatitis antara lain:

  1. Dehidrasi: Jika seseorang sulit untuk menelan makanan atau minuman karena sakitnya, maka ada risiko dehidrasi yang dapat mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh.
  2. Infeksi: Jika infeksi tidak diobati dengan benar, maka infeksi dapat menyebar ke area lain dalam tubuh atau dapat memicu infeksi lain pada rongga mulut.
  3. Luka terbuka: Stomatitis dapat menyebabkan luka terbuka pada mulut dan bibir, yang dapat menjadi sangat nyeri dan membuat sulit untuk makan atau minum.
  4. Kanker: Stomatitis kronis dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker mulut.
  5. Penurunan berat badan: Seseorang yang menderita stomatitis dapat kehilangan nafsu makan karena rasa sakit pada mulut, sehingga dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.
  6. Masalah gigi dan gusi: Jika stomatitis disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, maka dapat menyebabkan masalah pada gigi dan gusi.
  7. Penurunan kekebalan tubuh: Seseorang yang menderita stomatitis kronis dapat mengalami penurunan kekebalan tubuh, sehingga rentan terhadap infeksi lainnya.

Penting untuk segera mencari perawatan medis jika Anda menderita stomatitis untuk mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius. Oleh karena itu, jika stomatitis tidak sembuh dengan sendirinya dalam waktu satu hingga dua minggu atau terjadi gejala yang lebih serius, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan.

Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine Chat Dokter 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.

ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.

Sumber Artikel Penyakit Stomatitis

DermNet. Akses pada 2023. Stomatitis
Medline Plus. Akses pada 2023. Stomatitis Herpes
WebMD. Akses pada 2023. Stomatitis

Ditinjau oleh: dr. Teddy H

Bagikan Artikel Ini

Share on whatsapp
WhatsApp
Share on facebook
Facebook
Share on linkedin
LinkedIn