Terapi Akupuntur untuk Kesehatan

Terapi Akupuntur untuk Kesehatan

ReliDoc – Jakarta. Tahukah kamu jika terapi akupuntur merupakan pengobatan tradisional dari tiongkok yang menggunakan jarum sebagai alat terapinya? Terapi ini juga memiliki banyak khasiat yang baik loh, terkenal dapat mengatasi rasa nyeri. Yuk, baca manfaat lain dari terapi akupuntur untuk kesehatan di bawah ini!

Apa itu Terapi Akupuntur?

Terapi akupuntur merupakan metode terapi tradisional yang berasal dari Tiongkok dengan menusukkan jarum halus pada titik-titik tertentu pada tubuh. Lebih lanjut, terapi akupuntur berguna untuk menyeimbangkan aliran energi (chi/qi) yang orang percaya mengalir melalui 14 saluran dalam tubuh. Selain itu, terapi akupuntur juga dapat merangsang otot, saraf dan jaringan ikat. Serta rangsangan tersebut dapat memicu produksi zat penghilang rasa sakit alami dalam tubuh. Tidak hanya itu, peletakan titik jarum pada setiap orang pasti berbeda-beda sesuai dengan keluhan yang dirasakan oleh pasiennya. 

Tusukan jarum pada terapi akupuntur berfungsi untuk:

  1. Menyeimbangi kembali kondisi tubuh.
  2. Melepas hormon endorfin atau senyawa alami pereda nyeri.
  3. Adanya rasa lega terhadap penyakit atau gejala.

Prosedur Akupuntur

Pada dasarnya sebelum melakukan terapi akupuntur tidak ada prosedur atau treatment khusus yang harus dilakukan oleh pasiennya. Tapi, alangkah baiknya jika berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk menjalani terapi akupuntur.

Biasanya sebelum melakukan terapi akupuntur, akan ada pertanyaan seputar kondisi kesehatan, keluhan yang dirasakan apa, merasakan sakit atau nyeri pada bagian mana, bentuk lapisan dan warna lidah, warna kulit wajah, kekuatan ritme dan kualitas denyut nadi di pergelangan tangan, hal ini untuk mengetahui jenis akupuntur yang akan dilakukan. Setelah itu terapis akan mencari titik-titik tertentu, setelah mendapatkan titik yang tepat, maka terapis akan menusukkan jarum-jarum hasil ke titik tersebut. Pastinya, jarum yang digunakan harus steril dan hanya untuk sekali penggunaan saja. Jarum-jarum akan dibiarkan selama kurang lebih 30-60 menit.

Berikut tahapan yang terapis lakukan saat melakukan terapi akupuntur:

1. Penusukan Jarum

Terapis akan menusukkan jarum halus ke titik-titik tertentu, hal ini akan menimbulkan rasa kurang nyaman atau sakit tapi tidak terlalu, penggunaan jarum jumlahnya kisaran 5-20 jarum.

2. Manipulasi Jarum

Selanjutnya, terapis akan menggerakkan atau memutar jarum setelah terapis menusukkan jarum pada titik tertentu secara perlahan.

3. Pelepasan Jarum

Tahapan terakhir dari terapi akupuntur adalah terapis akan mencabut jarum-jarum halus yang sudah tertusuk ke titik-titik tertentu pada tubuh.

Berbagai Manfaat Terapi Akupuntur

Tentunya, melakukan terapi akupuntur memiliki manfaat yang baik untuk tubuh. Apalagi jika pasien mengidap penyakit tertentu. Namun kamu harus tahu, titik akupuntur  itu terbagi ke dalam beberapa titik meridian utama, seperti:

  • Paru – paru
  • Usus besar
  • Perut
  • Limpa
  • Jantung
  • Usus halus
  • Kandung kemih
  • Ginjal
  • Kantung empedu
  • Hati
  • Saluran perut ST36: kaki depan di bawah lutut.
  • Saluran limpa SP6: kaki dalam di atas pergelangan kaki.
  • Saluran hati LV3: kaki bagian atas di antara jari kaki pertama dan kedua.
  • GV20: kepala atas.
  • CV12: antara tulang dada dan pusar.
  • CV6: pada bawah pusar.
  • LI4: tangan belakang antara jempol dan telunjuk.
  • KI3: pergelangan kaki belakang bagian dalam.

Tentu saja, penggunaan akupuntur sebagai alternatif dalam pengobatan. Namun, metode pengobatan tradisional ini, kini penggunaannya untuk pengobatan kesehatan secara keseluruhan, termasuk untuk mengolah stres. Berikut manfaat dari terapi akupuntur:

  1. Meredakan rasa nyeri yang terjadi dalam jangka waktu yang panjang
  2. Mengobati migrain atau sakit kepala
  3. Mengurangi rasa nyeri sendi dan punggung
  4. Dapat mengobati sakit gigi
  5. Meredakan rasa sakit paska operasi
  6. Menghilangkan insomnia secara perlahan
  7. Mengendalikan gejala penyakit parkinson
  8. Menjaga kesehatan kulit
  9. Membantu dalam proses pemulihan stroke
  10. Mengatasi berbagai rasa nyeri lainnya.

Risiko Terapi Akupuntur

Walaupun terapi akupuntur jarang sekali ada kegagalan. Akan tetapi, terapi akupuntur ini memiliki risiko jika melakukan dengan tidak tepat. Berikut adalah beberapa risiko dari terapi akupuntur:

  1. Terjadinya cedera pada sistem saraf, jika melakukan kesalahan dalam menusukkan jarum pada titik.
  2. Adanya  rasa sakit,  pendarahan ringan dan memar di tempat jarum ditusukkan.
  3. Cedera organ yang diakibatkan oleh kesalahan dalam menusukkan jarum (jarum terlalu dalam).
  4. Dapat terinfeksi berbagai penyakit, jika jarum yang digunakan tidak steril.

Ringkasnya, melakukan terapi akupuntur sebagai alternatif pengobatan, baik adanya. Namun tetap saja, untuk melakukan hal ini, kamu harus konsultasi terlebih dahulu dengan dokter, agar tidak terjadi risiko-risiko yang tidak kita inginkan.

Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine Chat Dokter 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.

ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.

Sumber Artikel Terapi Akupuntur untuk Kesehatan

Mayo Clinic. Akses pada 2023. Acupuncture.
Kemenkes RI. Akses pada 2023. Akupunktur dalam Bidang Geriatri.
Hellosehat. Akses pada 2023. Berbagai Risiko dan Manfaat Akupuntur.
MedicineNet. Akses pada 2023. What Does Acupuncture Treat?

Ditinjau oleh: dr. Stevent

Bagikan Artikel Ini

Share on whatsapp
WhatsApp
Share on facebook
Facebook
Share on linkedin
LinkedIn