ReliDoc – Jakarta. Tahukah Bunda bahwa WHO merekomendasikan pemberian ASI atau Air Susu Ibu harus dilanjutkan hingga usia 2 tahun atau lebih? Pemberian ASI dapat bunda mulai saat satu jam pertama setelah kelahiran dan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan. Pemberian MP-ASI atau Makanan Pendamping ASI dapat Bunda lakukan setelah bayi memasuki usia 6 bulan. Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) dapat mendukung pemenuhan nutrisi si Kecil dan dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang tidak dapat dipenuhi oleh ASI saja seiring bertambahnya usia. Ketika Bunda mengenalkan MPASI kepada anak, penting untuk memberikannya secara bertahap sesuai dengan usianya. Lalu bagaimana tips dan panduan pemberian MP-ASI yang benar dan tepat sesuai dengan usia si Kecil? Yuk Bunda dapat simak artikel ini!
Berikut tips dan syarat bahan pangan yang disarankan dalam pembuatan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI):
Kemudian, berikut Bahan makanan yang tidak disarankan dalam pembuatan MP-ASI :
Selain memperhatikan bahan pangan, Bunda juga harus memperhatikan syarat pemberian bumbu pada makanan tambahan Balita.
Berikut adalah tips dan panduan pemberian MP-ASI sesuai usia anak. Bunda wajib tahu!
Frekuensi : Berikan makan 2-3 kali makanan utama dan 1-2 kali selingan dalam sehari (±200 kalori)
Jumlah porsi setiap kali makan : 2-3 sendok makan (untuk usia 6 bulan sebagai pengenalan) selanjutnya pemberiannya secara bertahap sampai ½ mangkok ukuran 250 ml (125 ml)
Tekstur makanan : Mulai dengan bubur kental, makanan lumat (bubur yang disaring) untuk membantu bayi berlatih mengunyah.
Contoh menu dan komposisi bahan makanan (porsi dalam 1-2 kali makan) :
Frekuensi : Berikan makan 3-4 kali makanan utama dan 1-2 kali selingan dalam sehari (±300 kalori)
Jumlah porsi setiap kali makan : ½ sampai ¾ mangkok ukuran 250 ml (125 ml – 200 ml)
Tekstur makanan : Makanan yang tercincang dan makanan yang dapat bayi pegang (finger food)
Contoh menu dan komposisi bahan makanan (porsi sekali makan) :
Pada usia 12 bulan, si Kecil sudah boleh mengonsumsi makanan orang dewasa. Sehingga menunya juga sudah bisa bunda samakan. Namun jangan menggunakan bumbu-bumbu penyedap seperti lada dan cabai. Pada tahap ini Bunda sudah bisa memperkenalkan tekstur makanan sesuai dengan usianya. Jika hanya memperkenalkan dengan makanan halus saja, tentunya akan sulit mengonsumsi menu makanan keluarga pada usia 12 bulan.
Beberapa hal juga perlu Bunda perhatikan saat pemberian MP-ASI yaitu jangan memaksa bayi untuk menghabiskan makanannya, amati respon bayi terhadap makanan baru, gunakan piring sendiri agar bayi memakan semua makanan, perhatikan kebersihan alat makan, jika bayi mengalami gejala alergi, segera bawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan.
Berikut adalah tips dan panduan dalam memberikan MP-ASI sesuai dengan usia si Kecil. Bunda dapat mencobanya di rumah ya! Jika Bunda mengalami kesulitan dalam proses mengenalkan MP-ASI pada bayi, atau jika bayi masih enggan mengonsumsi tekstur MP-ASI yang baru, sebaiknya Bunda segera berkonsultasi dengan dokter spesialis anak ya!
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliCare untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “ReliDoc” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliCare. Yuk langsung download aplikasi ReliCare, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliCare One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
Wahana Visi Indonesia. Akses 2024. Buku Saku Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA).
Kementerian Kesehatan RI 2024. Akses 2024. Buku Saku Kader Kesehatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Balita 6-59 bulan.
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini