Menu
ReliDoc – Jakarta. Mengecat rumah bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan, terutama untuk ibu hamil yang akan mempunyai anak. Tapi perlu perhatikan kembali, katanya ada bau pada cat yang bisa saja berbahaya loh, benar ga ya? Yuk simak mitos atau fakta bau cat berbahaya untuk ibu hamil di bawah ini!
Kehamilan adalah saat yang menyenangkan bagi calon ibu, tetapi juga saat banyak wanita memiliki pertanyaan dan kekhawatiran tentang kesehatan mereka dan kesehatan bayi mereka yang belum lahir. Salah satu topik yang banyak perdebatan adalah apakah bau cat berbahaya bagi ibu hamil. Pada artikel ini, kita akan membahas apakah ini mitos atau fakta.
Pertama, penting untuk memahami bahan kimia apa yang ada dalam cat. Banyak jenis cat mengandung senyawa organik volatil atau Volatile Organic Compounds (VOC), yaitu bahan kimia yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jika terhirup. Beberapa VOC yang paling umum ada dalam cat termasuk formaldehida, benzena, dan toluena. Bahan kimia ini dapat menyebabkan berbagai gejala, mulai dari sakit kepala dan pusing hingga masalah kesehatan yang lebih serius seperti kanker.
Lantas, apakah bau cat berbahaya bagi ibu hamil? Meski belum ada jawaban pasti, faktanya paparan VOC bisa berbahaya bagi siapa saja, termasuk ibu hamil. Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists, wanita hamil harus menghindari paparan VOC sebanyak mungkin, karena dapat berbahaya bagi ibu dan bayinya.
Namun, Hal yang terpenting bahwa tidak semua proses pembuatan cat sama. Beberapa jenis cat, seperti cat berbahan dasar air atau rendah VOC, lebih kecil kemungkinannya menyebabkan masalah kesehatan dibandingkan cat berbahan dasar minyak tradisional. Jika Anda sedang hamil dan perlu mengecat ruangan, sebaiknya pilih cat dengan VOC rendah atau minta orang lain mengecatnya untuk kamu.
Lebih dari pada itu, bau cat bukan satu-satunya perhatian bagi wanita hamil. Asap dan debu yang tercipta selama proses pengecatan juga bisa berbahaya. Penting untuk memastikan bahwa area tersebut berventilasi baik dan tindakan pencegahan keselamatan yang tepat perlu untuk meminimalkan paparan asap dan debu.
Sehingga, apabila Bumil terpapar oleh cat terus-terusan, maka akan berbahaya bagi kesehatan Bumil maupun anaknya juga. Sehingga, sebisa mungkin untuk menghindari paparan Cat yang terjadi ya.
Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk meminimalkan paparan cat agar terhindar dari masalah kesehatan dan komplikasi kehamilan yang tidak diinginkan.
Berikut beberapa cara meminimalisir risiko bau cat pada ibu hamil:
Nah itu dia penjelasan kenapa ibu hamil harus terhindar dari cat karena ada bahaya yang terkandung di dalam cat tersebut ya. Sehingga, ini merupakan fakta yang di mana ibu hamil harus hati-hati dengan keadaan sekitar ibu hamil ya.
Untuk ibu hamil yang membutuhkan pengecekan USG 2D/3D/4D bisa dengan layanan Reli Monic secara gratis. Reli Monic adalah fasilitas mobile clinic pertama di industri asuransi Indonesia, dilengkapi dengan mesin USG 2D/3D/4D serta didukung tenaga medis profesional berpengalaman. Cara mendapatkan layanan USG dan konsultasi kehamilan gratis:
Bagi peserta Asuransi Reliance, dapat menggunakan Aplikasi ReliDoc untuk konsultasi dengan dokter perihal keluhan yang dialami. Nikmati fasilitas telemedicine “Chat Dokter” 24/7 secara gratis di aplikasi ReliDoc. Yuk langsung download aplikasi ReliDoc, kini tersedia di Google Play dan juga App Store.
ReliDoc One stop solution mobile app, kemudahan informasi dalam genggaman.
American Pregnancy Association. Akses pada 2023. Painting While Pregnant.
Healthline. Akses pada 2023. Is Painting During Pregnancy a Good Idea?
Baby Center. Akses pada 2023. Is Painting While Pregnant Safe?
Healthline. Akses pada 2023. How Paint Fumes Affect Your Health and How to Prevent Exposure.
Ditinjau oleh: dr. Teddy H
Bagikan Artikel Ini